Pipa Las Busur Terendam Spiral X60 Untuk Pipa Minyak
Pipa saluran X60 SSAW, juga dikenal sebagai pipa saluran las busur terendam spiral, menggunakan gulungan baja canai panas sebagai bahan baku untuk membengkokkan strip secara spiral menjadi pipa. Proses pembuatan ini membuat pipa tidak hanya kuat dan tahan lama, tetapi juga sangat tahan terhadap korosi dan tekanan. Kualitas ini sangat penting untukpipa minyak garis, yang sering kali menghadapi kondisi lingkungan yang keras dan situasi tekanan tinggi.
Sifat Mekanik Pipa SSAW
mutu baja | kekuatan luluh minimum Mpa | Kekuatan Tarik Minimum Mpa | Perpanjangan Minimum % |
B | 245 | 415 | 23 |
Bahasa Indonesia: X42 | 290 | 415 | 23 |
Bahasa Indonesia: X46 | 320 | 435 | 22 |
Bahasa Indonesia: X52 | 360 | 460 | 21 |
Bahasa Indonesia: X56 | 390 | 490 | 19 |
Bahasa Indonesia: X60 | 415 | 520 | 18 |
Bahasa Inggris X65 | 450 | 535 | 18 |
Bahasa Indonesia: X70 | 485 | 570 | 17 |
Komposisi Kimia Pipa SSAW
mutu baja | C | Mn | P | S | V+Nb+Ti |
Maksimum % | Maksimum % | Maksimum % | Maksimum % | Maksimum % | |
B | 0.26 | 1.2 | 0,03 | 0,03 | 0,15 |
Bahasa Indonesia: X42 | 0.26 | 1.3 | 0,03 | 0,03 | 0,15 |
Bahasa Indonesia: X46 | 0.26 | 1.4 | 0,03 | 0,03 | 0,15 |
Bahasa Indonesia: X52 | 0.26 | 1.4 | 0,03 | 0,03 | 0,15 |
Bahasa Indonesia: X56 | 0.26 | 1.4 | 0,03 | 0,03 | 0,15 |
Bahasa Indonesia: X60 | 0.26 | 1.4 | 0,03 | 0,03 | 0,15 |
Bahasa Inggris X65 | 0.26 | 1.45 | 0,03 | 0,03 | 0,15 |
Bahasa Indonesia: X70 | 0.26 | 1.65 | 0,03 | 0,03 | 0,15 |
Toleransi Geometris Pipa SSAW
Toleransi Geometris | ||||||||||
diameter luar | Ketebalan dinding | kelurusan | ketidakbulatan | massa | Tinggi manik las maksimum | |||||
D | T | |||||||||
≤1422mm | >1422 mm | <15mm-an | ≥15mm | ujung pipa 1,5m | panjang penuh | badan pipa | ujung pipa | Tinggi ≤ 13 mm | Tinggi > 13 mm | |
±0,5% ≤4mm | sesuai kesepakatan | ±10% | Ukuran ±1,5 mm | 3,2 mm | 0,2% L | 0,020D | 0,015D | '+10% -3,5% | 3,5 mm | 4,8 mm |
Uji Hidrostatik
Salah satu keuntungan utama dariBahasa Indonesia: X60Pipa saluran SSAWadalah kekuatannya yang tinggi. Pipa ini memiliki kekuatan luluh minimum 60.000 psi, sehingga ideal untuk kebutuhan tekanan tinggi transportasi minyak dan gas. Proses pengelasan spiral juga memastikan bahwa pipa memiliki ketebalan dinding yang seragam, yang selanjutnya meningkatkan kekuatan dan keandalannya.
Selain kuat, pipa saluran X60 SSAW dikenal karena keuletan dan ketahanan benturannya yang sangat baik. Ini berarti pipa tersebut mampu menahan tekanan dan regangan selama pengangkutan dan pemasangan tanpa mengorbankan integritasnya. Hal ini terutama penting untuk saluran pipa minyak, yang sering kali harus melintasi medan yang menantang dan mengatasi berbagai rintangan selama konstruksi.
Selain itu, pipa saluran X60 SSAW sangat tahan korosi, sehingga menjadikannya solusi yang tahan lama dan hemat biaya untuk saluran pipa minyak. Proses pengelasan spiral menghasilkan permukaan yang halus dan las yang konsisten, sehingga mengurangi risiko korosi dan memperpanjang umur pipa. Hal ini penting untuk pipa minyak.saluran pipayang terkena zat korosif dan faktor lingkungan yang dapat merusak material berkualitas buruk.


Dalam konstruksi pipa minyak, keselamatan dan keandalan merupakan hal yang sangat penting. Pipa X60 SSAW memenuhi semua persyaratan di sini, menyediakan solusi yang kuat, tahan lama, dan tahan korosi yang dapat menahan kerasnya pengangkutan minyak dan gas. Kekuatannya yang tinggi, keuletan yang sangat baik, dan ketahanan benturan menjadikannya pilihan yang andal untuk proyek pipa yang paling menantang.
Singkatnya, pipa saluran X60 SSAW merupakan pilihan utama untuk jaringan pipa minyak karena kekuatan, daya tahan, dan ketahanan korosinya yang unggul. Proses pengelasan spiralnya menghasilkan pipa yang dapat menahan tekanan tinggi, medan yang menantang, dan lingkungan yang korosif, sehingga menjadikannya solusi yang andal dan hemat biaya untuk transportasi minyak dan gas. Saat membangun jaringan pipa minyak, memilih pipa saluran pipa las busur terendam spiral X60 merupakan keputusan untuk memastikan keselamatan dan keandalan seluruh operasi.
