Pipa Baja Dilas Spiral Untuk Pipa Gas Alam Bawah Tanah
Memperkenalkan:
Jaringan pipa gas alam bawah tanah memainkan peran penting dalam menyalurkan sumber daya berharga ini ke rumah, bisnis, dan industri.Untuk memastikan keamanan dan efisiensi jaringan pipa ini, penting untuk menggunakan material dan proses pengelasan yang benar selama konstruksi.Kita akan mengeksplorasi pentingnya pipa baja las spiral dan pentingnya mengikuti prosedur pengelasan pipa yang benar saat bekerja dengannyapipa gas alam bawah tanah.
Pipa las spiral:
Pipa las spiral populer dalam konstruksi pipa gas alam bawah tanah karena kekuatan dan daya tahannya.Pipa-pipa ini dibuat dengan membengkokkan potongan baja kontinu menjadi bentuk spiral dan kemudian mengelasnya di sepanjang jahitannya.Hasilnya adalah pipa dengan sambungan yang kuat dan tertutup rapat yang mampu menahan tekanan eksternal yang signifikan dan beradaptasi dengan pergerakan tanah.Struktur unik ini membuatpipa baja dilas spiralideal untuk jaringan pipa bawah tanah di mana stabilitas sangat penting.
Properti mekanik
Kelas A | Kelas B | Kelas C | Kelas D | Kelas E | |
Kekuatan hasil, min, Mpa(KSI) | 330(48) | 415(60) | 415(60) | 415(60) | 445(66) |
Kekuatan tarik, min, Mpa(KSI) | 205(30) | 240(35) | 290(42) | 315(46) | 360(52) |
Komposisi kimia
Elemen | Komposisi, Maks, % | ||||
Kelas A | Kelas B | Kelas C | Kelas D | Kelas E | |
Karbon | 0,25 | 0,26 | 0,28 | 0,30 | 0,30 |
mangan | 1,00 | 1,00 | 1.20 | 1.30 | 1.40 |
Fosfor | 0,035 | 0,035 | 0,035 | 0,035 | 0,035 |
Sulfur | 0,035 | 0,035 | 0,035 | 0,035 | 0,035 |
Tes hidrostatis
Setiap panjang pipa harus diuji oleh pabrikan terhadap tekanan hidrostatik yang akan menghasilkan tegangan pada dinding pipa tidak kurang dari 60% dari kekuatan luluh minimum yang ditentukan pada suhu kamar.Tekanan harus ditentukan dengan persamaan berikut:
P=2St/D
Variasi Berat dan Dimensi yang Diizinkan
Setiap panjang pipa harus ditimbang secara terpisah dan beratnya tidak boleh berbeda lebih dari 10% atau 5,5% di bawah berat teoritisnya, dihitung dengan menggunakan panjang dan beratnya per satuan panjang.
Diameter luar tidak boleh berbeda lebih dari ±1% dari diameter luar nominal yang ditentukan.
Ketebalan dinding pada titik mana pun tidak boleh lebih dari 12,5% di bawah ketebalan dinding yang ditentukan.
Panjang
Panjang acak tunggal: 16 hingga 25 kaki (4,88 hingga 7,62 m)
Panjang acak ganda: lebih dari 25 kaki hingga 35 kaki (7,62 hingga 10,67 m)
Panjang seragam: variasi yang diizinkan ±1 inci
Berakhir
Tumpukan pipa harus dilengkapi dengan ujung yang polos, dan gerinda pada ujungnya harus dihilangkan
Jika ujung pipa ditentukan sebagai ujung miring, sudutnya harus 30 hingga 35 derajat
Prosedur pengelasan pipa:
Sesuaiprosedur pengelasan pipasangat penting untuk ketahanan dan keamanan jaringan pipa gas alam bawah tanah.Berikut beberapa aspek penting yang perlu dipertimbangkan:
1. Kualifikasi tukang las:Tukang las yang berkualifikasi dan berpengalaman harus dipekerjakan, memastikan mereka memiliki sertifikasi dan keahlian yang diperlukan untuk menangani prosedur pengelasan khusus yang diperlukan untuk jaringan pipa gas alam.Hal ini membantu meminimalkan risiko cacat pengelasan dan potensi kebocoran.
2. Persiapan dan pembersihan sendi:Persiapan sambungan yang tepat sangat penting sebelum pengelasan.Hal ini termasuk menghilangkan kotoran, serpihan atau kontaminan yang dapat mempengaruhi integritas lasan.Selain itu, memiringkan tepi pipa membantu menciptakan sambungan las yang lebih kuat.
3. Teknik dan parameter pengelasan:Teknik dan parameter pengelasan yang benar harus diikuti untuk mendapatkan lasan berkualitas tinggi.Proses pengelasan harus mempertimbangkan faktor-faktor seperti ketebalan pipa, posisi pengelasan, komposisi gas, dll. Disarankan untuk menggunakan proses pengelasan otomatis seperti pengelasan busur logam gas (GMAW) atau pengelasan busur terendam (SAW) untuk memastikan hasil yang konsisten dan meminimalkan kesalahan manusia. kesalahan.
4. Inspeksi dan Pengujian:Inspeksi dan pengujian las secara menyeluruh sangat penting untuk memastikan kualitas dan integritasnya.Teknologi seperti pengujian non-destruktif (NDT), termasuk pengujian sinar-X atau ultrasonik, dapat mendeteksi potensi cacat yang dapat membahayakan keandalan pipa dalam jangka panjang.
Kesimpulannya:
Konstruksi pipa gas alam bawah tanah menggunakan pipa baja las spiral memerlukan kepatuhan terhadap prosedur pengelasan pipa yang benar.Dengan mempekerjakan tukang las yang berkualifikasi, mempersiapkan sambungan dengan hati-hati, mengikuti teknik pengelasan yang benar, dan melakukan inspeksi menyeluruh, kami dapat memastikan keamanan, ketahanan, dan efisiensi pipa-pipa ini.Melalui perhatian yang cermat terhadap detail dalam proses pengelasan, kami yakin dapat menyalurkan gas alam untuk memenuhi kebutuhan energi komunitas kami dengan tetap memprioritaskan kesejahteraan lingkungan dan keselamatan masyarakat.